Pada pertengahan bulan Juni akhirnya 299 Ekor Sapi Betina Bibit Brahman Cross dari Australia akhirnya datang setelah beberapa minggu sebelumnya selalu mengalami kemunduran, belum lagi dengan isu nasional yang merebak tentang pelarangan sapi Australia ke Indonesia. Proyek percobaan tiga perusahaan skala nasional dan perusahaan asing ini akhirnya terlaksana setelah kurang lebih enam bulan persiapan.Per tanggal 5 Juni 2011 Sapi Bibit tersebut bertolak dari Wyndham Australia dengan menggunakan kapal sapi MV. Ocean Outback dengan kapasitas 6000 sapi menuju muara Kumai setelah sebelumnya transit di Pelabuhan Panjang Lampung. Sapi sapi tersebut dijemput dengan menggunakan Kapal Tongkang yang telah dimodifikasi menyerupai kandang dan menuju ke pelabuhan bongkar Teluk Dewa dengan pengawalan petugas karantina pangkalan bun. Setibanya di teluk Dewa sapi tersebut diangkut truck menuju kandang sapi di desa Medang Sari Pangkalan Bun setelah menempuh perjalanan kurang lebih 10 hari.
Pemasukan ternak menuju Istalasi Karantina Hewan sapi bibit sekali pakai ini dilaksanakan pada tanggal 15 Juni 2011, sapi bibit jumlah 299 ekor yang terdiri dari 0 ekor jantan dan 299 ekor betina untuk dikarantinakan selama minimal 14 (empat belas) hari dan dapat diperpanjang sampai dengan dinyatakan sehat oleh Doktrer Hewan Karantina.
Petugas melaksanakan observasi, pemeriksaan ketersediaan pakan / air minum, serta kebersihan kandang Instalasi Karantina sementara terhadap sapi bibit tersebut setiap hari selama masa karantina. Secara umum kondisi ternak sehat dan berdasarkan hasil laporan harian ternak cukup nyaman.
No comments:
Post a Comment